Untuk merawat gigi anak, ketika melihat
ujung gigi susu pertama bayi muncul satu persatu gigi bayi yang tumbuh anda
hitung sampai akhirnya lengkap. Tentu anda tidak mau gigi-giginya itu rusak dan
tanggal satu persatu. Sayangnya riset terbaru menunjukkan bahwa ribuan anak
kecil sudah harus menderita sakitnya cabut gigi karena gigi mereka membusuk.
Berikut tips-tips yang dapat membantu membuat gigi si kecil menjadi lebih
sehat.
- 1. KURANGI MINUMAN MANIS
Anak-anak memang lebih suka menghisap atau
meminum minuman yang ada rasanya di banding hanya air putih, tetapi anda harus
bisa membatasinya. Berikan jus buah yang kaya gula alami itu hanya pada waktu
makan. Batasi pula sirup dan es krim yang mengandung gula sederhana yang yak
hanya buruk untuk gigi, buruk pula untuk kadar gula darahnya
- 2. MINUM DENGAN GELAS
Setelah ASI, langusung perkenalkan ia pada
gelas, bukan botol susu. Minuman yang mengandung gula jika diberikan melalui
botol, akan menetes pada gigi secara konstan dan dalam waktu yang panjang.
Berbeda dengan jika diminum menggunakan sendok atau gelas yang akan terteguk
dan tertelan langsung. Juga jangan berikan susu dari botol sambil ia beranjak
tidur karena di malam hari, produksi saliva berkurang sehingga tidak bisa
melindungi gigi dari produksi asam. Sebaiknya, selesaikan acara minum susu,
lalu sikat gigi sebelum tidur.
- 3. BUAT JADWAL MAKAN
Balita yang aktif butuh sering-sering
"isi bensin". Tetapi jangan sediakan terlalu banyak makan di sela
waktu makan. Buat jadwal makan lima kali sehari: sarapan, camilan pagi, makan
siang, camilan sore, dan makan malam.
- 4. BERI CAMILAN SEHAT
Kadang orang tua memberkan apa saja yang
anak suka makan dengan pemikiran "mumpung ia mau makan" atau
"daripada rewel". Anda perlu menghitung kandungan gula dalam
camilannya itu. Misalnya biskuit dengan filling atau topping gula atau cup cake
dengan whipped cream icing. Lebih baik beri ia keripik singkong, cracker keju
atau buah segar potong. Jika ingin memberi camilan manis sesekali, pilih
cokelat daripada permen. Dalam memberi makan, pastikan ia mengunyah cepat dan
langsung menelannya (tidak diemut).
- 5. SIKAT GIGI DUA KALI SEHARI
Begitu gigi pertama si kecil tumbuh
(sektiar usia enam bulan), mulailah bersihkan giginya dua kali sehari dengan
sikat gigi lembut khusus bayi. Begitu ia mulai mandiri, anda bisa mengajarinya
menyikat gigi sendiri. Tetap awasi apakah ia sudah menggosok bagian dalam dan
belakang. Biasanya, anak baru bisa menyikat gigi dengan benar pada usia tujuh
tahun.
Untuk pasta gigi gunakan khusus untuk anak-anak yang mengandung separuh dari kadar fluoride. ajari anak anda untuk berkumur dan meludah. Sebisa mungkin jangan sampai ia menelan pasta gigi agar tidak terjadi fluorosis (yang dapat menyebabkan noda pada gigi)
Cara menyikat gigi yang baik adalah dengan menaruh sedikit pasta gigi pada sikat. Sikat dengan gerakan memutar dengan fokus satu bagian baru ke bagian berikutnya. Sikat bagian belakang dan gigi sampai batas gusi. Ajari si kecil meludah dan berkumur setelah selesai.
Untuk pasta gigi gunakan khusus untuk anak-anak yang mengandung separuh dari kadar fluoride. ajari anak anda untuk berkumur dan meludah. Sebisa mungkin jangan sampai ia menelan pasta gigi agar tidak terjadi fluorosis (yang dapat menyebabkan noda pada gigi)
Cara menyikat gigi yang baik adalah dengan menaruh sedikit pasta gigi pada sikat. Sikat dengan gerakan memutar dengan fokus satu bagian baru ke bagian berikutnya. Sikat bagian belakang dan gigi sampai batas gusi. Ajari si kecil meludah dan berkumur setelah selesai.
- 6. KUNJUNGI DOKTER GIGI
Sejak si kecil berumur satu tahun, mulailah
membuta janji ke dokter gigi setiap enam bulan sekali. Dengan pemeriksaan rutin,
masalah-masalah gigi dapat ditangani sejak dini agar ia bisa memiliki gigi yang
sehat seumur hidup.
0 komentar:
Post a Comment
TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA BLOK SAYA, SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR