Paman Rasulullah semuanya ada 11
orang, antara lain Hamzah, Abbas, Abu Thalib (Abdul Manaf), Abu Lahab (Abdul
Uzza), Harits, Zubair, Jahl (Mughirah), Abdul Ka’bah, Qutsam, Dhirar, dan
Ghaidaq (Mush’ab). Ada yang mengatakan hanya 10 orang, karena menganggap Abdul
Ka’bah dan Muqawim itu orang yang sama dan Jahl serta Ghaidaq juga sama.
Saudara kandung ayah Rasulullah (Abdullah) adalah Abu Thalib, Zubair dan Abdul
Ka’bah. Sedangkan bibi Rasulullah semuanya ada enam, antara lain: Ibunda Zubair
bin Awwam, Urwa dan Atikah, Ummu Hakim, Barrah, dan Amimah.
Hamzah
Hamzah adalah paman Rasulullah dan
juga saudara sepersusuan beliau yang sama-sama disusui oleh Tsuwaibah. Usianya
hanya lebih tua sedikit dari Rasulullah. Ia merupakan singa Allah dan Rasul-Nya
sebagaimana disebutkan dalam beberapa riwayat. Ia hadir dalam perang Badar dan
Uhud. Di Uhud ia wafat di tangan Wahsyi. Pada waktu itu, di tubuhnya terdapat
80 lebih luka bekas sabetan pedang, tikaman tombak, dan tusukan anak panah.
Abbas
Abbas adalah paman Rasulullah yang
paling muda. Usianya hanya lebih dua atau tiga tahun dari Rasulullah. Ia hadir
dalam perang Badar di pihak kaum kafir yang telah memperdayakannya. Ia termasuk
salah seorang tawanan perang dan ia pun menebus dirinya. Ia masuk Islam sebelum
penaklukan benteng Khaibar dan merahasiakannya sampai hari terjadinya
penaklukan kota Makkah. Ia meninggal pada tahun ke-32 Hijriyah dalam usia 88
tahun.
Abu
Thalib
Abu Thalib mempunyai beberapa orang
anak, antara lain: Aqil, Ja’far, dan Ali. Jarak usia mereka antara satu dengan
yang lain masing-masing sekitar 10 tahun, kemudian Ummu Hani’ (Fakitah) dan
Jumanah. Mereka semua masuk Islam. Sedangkan Abu Thalib sendiri tidak diketahui
keislamannya.
Abu
Lahab
Abu Lahab mempunyai beberapa anak,
antara lain: ‘Utbah, Mu’tab, dan Durrah. Mereka semua masuk Islam. Kecuali
ayahnya sendiri Abu Lahab.
Harits
Harits adalah putra sulung Abdul
Muthalib dan menjadi julukannya. Ia tidak mengalami masa Islam. Anak-anaknya
antara lain: Naufal, Rabi’ah, Abu Sufyan (saudara Rasulullah dari Halimah), dan
Abdullah. Semuanya masuk Islam.
Zubair
Zubair mempunyai beberapa anak,
antara lain: Abdullah, Dhaba’ah, Shafiyah, Ummu al Hakam, dan Ummu Zubair.
Mereka semua masuk Islam.
Jahl
Jahl mempunyai anak, tetapi
keturunanya terputus.
Abdul
Ka’bah
Abdul Ka’bah tidak mengalami masa
Islam dan tidak mempunyai keturunan.
Qutsam
Qutsam meninggal dunia selagi
kanak-kanak.
Dhirar
Dhirar meninggal dunia pada saat
Rasulullah mendapat wahyu pertama dan tidak sampai masuk Islam.
Ghaidaq
Ghaidaq termasuk orang Quraisy yang
paling dermawan dan banyak mendermakan makanan dan harta sehingga ia digelari
Al Ghaidaq.
0 komentar:
Post a Comment
TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA BLOK SAYA, SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR